MAKASSAR,INISULSEL.com — Politisi Melani Mustari akhirnya angkat bicara terkait pemberitaan dugaan dirinya menggunakan barang haram ‘sabu-sabu’ berdasarkan terbitan surat edaran BNN Mei 2018. Ia lalu menyebut ada dugaan potensi politik
Sejak terbit surat edaran BNN dimedia, Melani mengakui tidak ada klarifikasi perkara dugaan dirinya menjadi ‘pengguna’
“Saya pribadi tidak pernah merasa diklarifikasi oleh media saat ada dugaan kalau saya menggunakan sabu-sabu. Kalau saya dijudge seperti itu berarti saya pengguna. Kalau saya pengguna, seharusnya disertai barang bukti”,bantahnya dihadapan awak media saat konferensi pers di Komisi A DPRD Makassar, Senin (30/7/2018)
Surat BNN yang beredar sifatnya sangat rahasia. Sehingga apabila muncul di khayalak umum,kata dia, maka pelaku bisa dikenakan hukum yang berlaku
“Surat itu melanggar hukum. Karena itu menjadi rahasia. Saya sebagai kader kaget. Saya sudah membereskan ini secara kepartaian tiba-tiba surat ini muncul pertanggal 25 Juli kemarin padahal surat ini bulan 5 terbitnya”, ungkapnya
Hingga berita miring itu beredar, Melani menduga terselip potensi politik didalamnya. Ada Indikasi ‘dicurangi’ ketika dirinya meraih perolehan suara terbanyak di partai pohon beringin itu dalam pencalonannya menduduki kursi dewan Dapil III (Biringkanaya, Tamalanrea)
“Siapa sih yang mengeluarkan surat itu? Kok bisa-bisanya saya dijudge menggunakan barang haram tersebut. Karena saya pribadi bukan persoalan jabatan saya, saya tidak pernah takut ditinggalkan jabatan saya. Harga diri saya serasa diinjak-injak karena kepentingan satu orang”,tegasnya
Sementara Sekretaris Partai Golkar Wahab Tahir yang mendampingi Melani menjelaskan, asal terbitnya surat itu saat DPD 1 Golkar memberikan orientasi kepada Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) melalui tes urine dengan bantuan Badan Narkotika Nasional (BNN) per tanggal 10-11 Mei 2018
“DPD 1 Sulsel orientasi kan tes urine kepada seluruh peserta Bacaleg. Tujuannya sebenarnya cuma yang tau DPD 1 dengan bantuan BNN”,kata Wahab tahir
Sehingga ia berharap kepada Bacaleg partai agar sportif dalam bersaing
“Saya berharap kepada seluruh Bacaleg bertarung secara sehat bukan menggunakan cara primitif seperti itu”, pungkasnya